Sumber: http://www.yulyanto.com/
Pesatnya perkembangan blogging media dan peluangnya selama 3 (tiga) tahun terakhir ini, mampu diserap dan ditangkap dengan baik oleh seorang jurnalis senior Kompas yang juga seorang blogger, Pepih Nugraha, yaitu dengan memprakarsai berdirinya sebuah kanal blog keroyokan bernama Kompasiana.com.
Sejak Kompasiana.com didirikan setahun yang lalu, tepatnya pada tanggal 22 Oktober 2008 hingga saat ini, nama Pepih Nugraha selalu melekat dan identik dengan nama Kompasiana.com, bahkan (menurut saya) melebihi popularitasnya sendiri sebagai seorang jurnalis mainstream media pada halaman Kompas.
Saya sendiri, meskipun baru terdaftar pertamakali pada tanggal 22 November 2008, namun selalu mengikuti perkembangan Kompasiana.com, bahkan sebelum kelahirannya pada tanggal 22 Oktober 2008 lalu. Mulai dari detik ke detik, menit ke menit, jam ke jam, hari ke hari, minggu ke minggu, bulan ke bulan hingga akhirnya 1 (satu) tahun telah berlalu. Ada perubahan luar biasa pada Kompasiana.com maupun pada diri saya sendiri (pengalaman selama menjadi blogger Kompasiana pernah saya posting disini), yang saya rasakan sejak saat bergabung pertama kali menjadi seorang blogger pada kanal blog Kompasiana.com, (22/10/08) hingga saat ini (22/10/09).
Saya masih ingat sekali, pertamakali komentar yang saya sampaikan pada postingan kang’ Pepih Nugraha telah menjadi penghias posting-an halaman public blogger untuk yang pertamakalinya. Ibarat sebuah kertas putih yang masih kosong, Kompasiana.com telah memberikan sebuah ballpoint kepada saya, lalu membiarkan saya untuk menorehkan tintanya kedalam kertas tersebut. Ada sebuah rasa bangga sebenarnya dalam hati saya, meskipun posting-an saya tidak sebagus posting-an rekan-rekan blogger di Kompasiana.com saat ini.
Bersama-sama dengan Pak’ Prayitno Ramelan, Mas’ Junanto Herdiawan dan Drg. Anastasia Ririen pada waktu itu, kami sempat merasakan tulisan yang kami posting pada halaman public blogger mampu bertahan berhari-hari, bahkan bisa berminggu-minggu lamanya. Namun coba saja anda tengok saat ini, rasanya bisa bertahan selama satu hari saja sudah bersyukur (kecuali tulisan terpopuler).
Hal ini, karena sudah semakin banyaknya posting-an yang masuk dalam halaman admin Kompasiana.com (bahkan hingga terjadi antri-an). Untuk setiap posting-an yang masuk pada halaman public blogger kadangkala hanya bertahan kurang dari 1 (satu) jam saja. Ya, ini adalah sebuah perubahan besar yang benar-benar luar biasa jika kita lihat dari satu sisi, yaitu dari kecepatan aliran posting-an.
Belum lagi jika kita lihat dari segi traffic dan popularitas sebuah kanal blog. Berdasarkan Alexa Traffic Rank, untuk di Indonesia saat ini Kompasiana berhasil bertengger pada nomor urut 311 (22/10/09), sebuah prestasi yang cukup membanggakan untuk sebuah kanal blog mengingat usianya yang baru genap setahun pada hari ini (22/10/09).
Saat ini, saya telah merasa menjadi bagian dari Kompasiana.com. Meskipun bukan yang melahirkan, tapi saya merasakan Kompasiana.com ini seperti adik saya sendiri, dimana saya juga memiliki kewajiban untuk tetap ikut mengawal, sejak masa-masa kelahirannya, hingga genap setahun usianya di Hari ini, Kamis, 22 Oktober 2009.
“Kampusiana”, Sebuah Ide Inovatif…..
Suatu kali saat rehat pelatihan “kompasiana-BLOGSHOP” yang rutin dilakukan setiap bulannnya oleh tim Kompasiana bersama para blogger-nya, kang’ Pepih Nugraha selaku pembicara dalam pelatihan sekaligus administrator Kompasiana.com pernah melemparkan ide “Kampusiana” yang belum sempat kami bahas lebih lanjut maksudnya.
Saya berpikir bahwa ide “Kampusiana” ini merupakan sebuah ide yang sangat inovatif dan cukup kreatif. “Kampusiana” berdasarkan analisa saya, bisa jadi merupakan tempat para blogger yang terdiri dari kalangan kampus atau para mahasiswa, namun jika kita tarik lebih luas lagi bisa jadi ide ini berarti dengan mendirikan sebuah kampus seperti pada umumnya atau malah “kampus virtual” sekalian. Bedanya, “Kampusiana” nantinya akan berisi pelatihan pendidikan, khusus mengenai blog dan segala sesuatu hal yang terkait dengan perkembangan dunia blog terkini.
Ide “Kampusiana” ini adalah sebuah keniscayaan dan sangat mungkin dilakukan oleh institusi besar bernama Kompas. Jika saat ini group Kompas telah memiliki sebuah lembaga pendidikan yang bernama Universitas Multimedia Nusantara (UMN) dikawasan Summarecon Serpong, Tangerang, Banten, maka mendirikan “Kampusiana” akan menjadi pelengkap dan merupakan salah satu inovasi terkini yang sangat mungkin direalisasikan oleh group Kompas, yaitu sebuah kampus dengan berbasiskan blogging media sebagaimana halnya yang sudah dilakukan oleh Astamedia Blogging School, dengan mendirikan sekolah khusus blog.
Jika saat ini Kompas Cetak dan Kompas.com memiliki Universitas Multimedia Nusantara sebagai alat untuk menciptakan para jurnalis main stream media, maka Kompasiana.com melalui “Kampusiana” juga akan menciptakan para jurnalis, namun dalam hal blogging media. Ya, kedua hal tersebut sama sekali berbeda, menurut Budi Putra, seorang mantan full-time blogger yang saat ini telah bergabung menjadi Country Editor Yahoo! Indonesia, mainstream media jelas berfungsi mewartakan berita-berita terbaru, eksklusif, resmi dan terkadang dengan penulisan yang dalam (in-depth), sementara itu blogging media adalah sebuah media personal yang menulis hal-hal yang unik, ringan, pendek dan biasanya spesifik, tetapi dengan pandangan yang sangat personal.
Seperti kita ketahui, saat ini saja Kompas.com dan Kompasiana.com telah beberapa kali melakukan sinergi dengan kembali menerbitkan beberapa posting-an para blogger di Kompasiana.com (blogging media) ke halaman Kompas.com (main stream media). Jadi adalah hal yang sangat mungkin juga bagi “Kampusiana” untuk melakukan sinergi dengan Universitas Multi Media Nusantara.
Men-Sinergi-kan “Kampusiana” dan “Kompasiana”, Mungkinkah?
Menjawab pertanyaan sub-judul diatas untuk men-sinergikan ”Kampusiana” dan “Kompasiana”, Mungkinkah?… Jawabnya adalah sangat mungkin! Semua tergantung niatnya, jika mau dan memang berniat, kesempatan sudah terbuka lebar didepan mata.
Sebenarnya, saat ini Kompasiana telah melakukan hal-hal yang terkait dengan ide awal berdirinya “Kampusiana”. Coba saja kita lihat kegiatan “kompasiana-BLOGSHOP” yang diadakan setiap bulan secara berkala dan berkelanjutan, belum lagi beberapa roadshow “kompasiana-BLOGSHOP” yang sudah dan akan dilakukan oleh tim Kompasiana.com dibeberapa daerah di Indonesia, seperti di Cikarang (05/07/09), di Bandung (05/09/09), di Bekasi (14/11/09) dan di Makasar (jadwal pasti belum ditentukan). Roadshow-roadshow ini adalah sebuah langkah awal dan bisa jadi merupakan cikal-bakal berdirinya “Kampusiana” dimasa-masa yang akan datang.
Saya sangat yakin dan percaya “Kampusiana” akan menghasilkan para jurnalis blogging media yang handal untuk Kompasiana, seperti halnya Universitas Multimedia Nusantara menciptakan jurnalis main stream media yang handal bagi Kompas. Sinergi keduanya akan dengan mudah tercipta, guna menjawab tantangan kemajuan teknologi berbasiskan internet dan dengan semakin ditinggalkannya main stream media di dunia saat ini.
Ide sudah dilontarkan, hanya tinggal dibuat kerangka kerjanya, lalu di-eksekusi pada saat yang tepat, saya yakin dengan kemampuan yang dimiliki oleh group Kompas, “Kampusiana” ini akan menjadi sebuah kampus percontohan yang benar-benar bisa membanggakan bagi para Kompasianers dimanapun Anda berada.
Akhir kata, “SELAMAT ULANG TAHUN KE-1” buat Kompasiana.com, kami akan tetap selalu setia mengawal perkembangan-mu dari waktu ke waktu hingga kapanpun, Insya Allah! Kami juga akan tetap setia menunggu kehadiran adik-mu yang bernama “Kampusiana”!!!…
www.yulyanto.com
* Artikel ini saya dedikasikan khusus untuk Kompasiana, dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun-nya yang pertama, Kamis 22 Oktober 2009.